Hal itu dilakukan kepala kampung usai pembagunan jalan telford yang bersumber dari Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2024 di monitoring oleh Camat Punggur Jamaludin Hidayat bersama Kasi Pemberdayaan dan Pembangunan (PPM) serta pendamping desa.
Tentu, apa yang dilakukan oleh kepala kampung dengan menurunkan batu tersebut menjadi tanda tanya besar dari sejumlah warga setempat. Pasalnya, pembangunan yang semestinya sudah selesai (finising) justru akan di perbaiki kembali oleh kepala kampung.
"Ya jelas jadi pertanyaan, sebab setahu saya pembangunan jalan onderlagh bila sudah tertutup pasir berarti sudah rampung. Tapi, kok malah datang batu lagi dan katanya akan diperbaiki. Berarti ada kesalahan dalam pemasangan batu ini," ujar warga yang enggan disebut namanya ini kepada media, Jumat (11/11/2024).
Berdasarkan pantauan awak media di lokasi, nampak tumpukan batu yang sudah terbelah diduga untuk memperbaiki bangunan yang dinilai buruk dan terkesan asal jadi. Tumpukan batu tersebut terdapat di 2 titik yang berbeda.
Untuk itu kepada pihak terkait khususnya inspektorat Tim IRBANSUS kabupaten Lampung Tengah, segera turun untuk melihat pekerjaan yang ada di kampung mojopahit kecamatan Punggur tepatnya di dusun V di karenakan pekerjaan tersebut di duga asal asalan dan segera di tinjau ulang kembal di karenakan sangat merugikan negara.
#kejatilampung
#kejarilampungtengah
#inspektoratlampungtengah