Pj.Bupati Pringsewu Marindo Kurniawan saat bertindak sebagai inspektur upacara mengatakan kegiatan TMMD dimaksudkan sebagai upaya untuk meningkatkan pembangunan, baik sarana dan prasarana pekon, wawasan kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, serta kesadaran bela negara, bahaya narkoba, budaya disiplin dan tertib hukum.
"Kesemuanya dalam rangka meningkatkan stabilitas keamanan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu, kepada seluruh masyarakat Pekon Fajar Mulya, saya sampaikan apresiasi atas kontribusinya dalam pelaksanaan TMMD ini, diantaranya dengan menghibahkan tanah untuk pembukaan badan jalan," kata Pj.Bupati.
Hal tersebut, lanjut Pj.Bupati, menunjukkan keantusiasan masyarakat dalam mendukung TMMD dan pembangunan di pekonnya, sehingga patut didukung, diapresiasi dan diwadahi, serta ditumbuh suburkan, dimana spirit kegotongroyongan selalu dipupuk demi mewujudkan kemaslahatan umum, baik selama pelaksanaan maupun setelah kegiatan TMMD berakhir.
"Saya berharap kegiatan TMMD ini dapat terlaksana dengan baik hingga selesai dan mampu memberi kontribusi nyata bagi mengatasi permasalahan yang masih terjadi dan menjadi perhatian pemerintah, seperti masalah kemisikinan, stunting, anak putus sekolah, pernikahan usia dini, dan lain sebagainya yang hanya dapat dicapai dengan kerjasama yang sinergis, antara pemerintah, TNI, dan masyarakat itu sendiri," ujar dia.
Menurut Marindo Kurniawan, salah satu kunci keberhasilan pembangunan adalah senantiasa menjaga semangat kebersamaan seluruh komponen masyarakat, sehingga perlu adanya kemitraan yang harmonis serta pengabdian sesuai kapasitas.
"Mari kita samakan visi dan misi untuk bersama-sama membangun Kabupaten Pringsewu agar lebih maju di masa yang akan datang," ucapnya.
Sementara itu, Dandim 0424/TGM Letkol Inf. Vicky Heru Harsanto mengatakan TMMD ke-121 yang mengusung tema 'Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan Di Wilayah', akan berlangsung dari 24 Juli hingga 22 Agustus 2024. (bbg)
