Lampung Tengah, faktajurnalis@gmail.com,- Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya,S.I.K., M.Si melalui Kasat Binmas Polres Lamteng AKP Kurmen Rubiyanto,S.H M.M melakukan kegiatan pembinaan kepada para pelajar SMK Karya Wiyata sebagai generasi millennial, generasi penerus bangsa karena tidak jarang berbagai permasalahan Kamtibmas itu muncul dari kalangan anak terpelajar, Jum'at (26 Agustus 2022)
Maraknya kenakalan remaja (pelajar) yang terlibat kasus hukum, Sat Binmas Polres Lampung Tengah, Polda Lampung memberikan pembinaan dan penyuluhan (Binluh) cegah kenakalan remaja dan premanisme serta mencegah konflik (tawuran) kepada para siswa/siswi di Aula SMK Karya Wiyata Punggur Kec. Punggur Kab. Lampung Tengah (Lamteng)
Kasat Binmas Polres Lamteng AKP Kurmen Rubiyanto didampingi PS. Kanit Binmas Polsek Punggur Aiptu Hasanudin beserta anggota Bhabinkamtibmas Polsek Punggur Aiptu Deddy Sukawati memberikan edukasi tentang kenakalan remaja, Bahaya Narkoba, pergaulan bebas ,bullying (perundungan) serta penggunaan media sosial kepada para siswa/siswi SMK Karya Wiyata yang juga diikuti oleh para Dewan Guru.
Edukasi ini perlu ditanamkan sejak dini agar mereka tidak melakukan hal-hal negatif apalagi sampai berpotensi melanggar hukum. Hal itu di ungkapkan AKP Kurmen karena maraknya kenakalan remaja yang terlibat kasus hukum seperti Narkoba, pemalakan,kejahatan seksual, bullying dan lainya.
Aksi bullying hingga tawuran yang dilakukan oleh para pelajar seakan-akan menjadi trend di media sosial. Perlu diketahui bahwa aksi tawuran dengan membawa senjata tajam (sajam) serta melakukan bullying (perundungan) dalam bentuk kekerasan fisik yang bisa berakibat fatal akan berujung pidana,’’jelasnya.
Untuk itu, saya menghimbau kepada adik-adik, hindari aksi-aksi tersebut yang dapat merugikan diri sendiri, keluarga dan nama baik sekolah. Ingat masa depan kalian masih panjang, jaga kerukunan antar pelajar serta patuhi peraturan sekolah,’’tambahnya
Terkait media sosial, Kasat Binmas berpesan agar lebih bijak dan berhati-hati lagi dalam penggunaan medsos, Karena medsos ini disamping bermanfaat namun bisa juga berdampak negatif bila disalahgunakan,”ungkapnya.
Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab oleh para siswa/siswi SMK Karya Wiyata, pemberian cindramata dan foto bersama,’’ (Tim/red)