15fUkKsZVT9yDgBv50vtln5Ad8Y63wPOAJoCaduz

Kunjungan Badan Anggaran DPRD Lam-Tim Ke Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan


FAKTA JURNALIS.COM-Badan anggaran DPRD Lampung Timur melakukan konsultasi ke  kementrian pendidikan dan kebudayaan mengenai cq. Dirjen Paud Dikdas dan Dikmen mengenai pengajuan kriteria penerima program Kartu Indonesia Pintar SMP, SMA dan KIP kuliah pada hari selasa  tgl 14/06/2022 yg diterima oleh Bpk Abdul  Kohar, selaku Kapus  Pelayanan Pendidikan: ibu dr. Sopiana dan  bpk Mukarom.
Dalam kunsultasi tersebut,ibuk dr. Sopiana mengatakan bahwa Program Kartu Indonesia Pintar(KIP) Kriteria penerimanya adalah;
A. Siswa dr keluarga miskin atau rentan. Keluarga miskin yg dimaksud adalah yang tercatat di TKS.dan telah melalui pendataan.
1. Data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) memuat 40% penduduk yg mempunyai status kesejahteraan sosial rendah,
2. Pendataan DTKS dengan Dapodik dilakukan oleh Pusdatin Kemensos.
3. Ketepatan sasaran penerima Program Indonesi Pintar(PIP) dipengaruhi dari keakuratan DTKS.
B. SISWA dari keluarga miskin/rentan miskin yg diusulkan dan diverifikasi oleh dinas pendidikan atau pemangku kepentingan (non DTKS).
1. Pengusulan oleh dinas pendidikan berdasarkan data layak PIP yg diinput oleh sekolah melaluI dapodik.
2. Ketepatan sasaran penerima PIP dipengaruhi dari pemilihan layak atau tidaknya Penerima oleh sekolah dan diverifikasi oleh  Dinas Pendidikan
Tugas Satuan Pendidikan (sekolah)
Sesuai permendikbud no 10 th 2020
A. Mengusulkan peserta didik calon penerima PIP sesuai dengan persyaratan
B. Memantau dan membantu kelancaran proses pengambilan PIP
C. Menerima anak usia 6 - 12 th pemegang KIP yg blm /putus sekolah.
Setelah mendengarkan kriteria atau paparan dari Dr Sopiana,
Anggota DPRD Taufik gani dari fraksi Demokrat sangat menyayangkan karena masih ada anak-anak yang sangat miskin dan membutuhkan bantuan dari pemerintah di Kec.Way Jepara akan tetapi tidak mendapatkan bantuan dari pemerintah.
Dalam kunjungan tersebut, Pihak Kemendik sangat mengapresi kunjungan anggota Dewan Lampung Timur yang hadir ke Kemendik dan mengajak agar bersama2  melakukan pengawasan data di Lampung Timur.Supaya kedepan lebih merata dan tepat sasarannya. (aprizal)

Related Posts

Related Posts

Posting Komentar